Marry A Stranger #2 Nadia-Fathur (akhirnya) Khitbah

Assalamualaikum oyey !!!


Diamdiam ternyata ada aja yang baca blog ini alhamdulillah viewernya pun ku lihat lumayan wwkwk semoga saja bermanfaat, tolong ambil baiknya buang buruknya yaaa

jadi gaes aku mau melanjutkan kisah cinta berbalut perjuangan koas hahaha
Dan berbalut perjuangan2 lainnya

Setelah pertemuan pertama malam itu, akhirnya fathur bilang mau bertemu org tuaku, memastikan mama dan papa setuju. disini mulai agak pelik, aku bingung. Ini sudah aku bingungkan sejak dulu, sebagai anak broken home, aku sdh memikirkan kemungkinan2 terburuk ketika aku akan menikah.

Tidak mungkin menemui mama saja krna aku anak perempuan, dan wali nikahku papa, even mama setuju, aku ragu soal papa. Dan keraguanku benar.

Bertemu mama.
Sejak bertemu dg adikku aan, mereka mulai nyambung, akrab dan sering kajian bareng bahkan tanpa sepengetahuanku, fathur kembali membuat mama kagum karna tdk banyak teman laki2ku yg bisa sedekat itu dengan aan. Kala itu fathur berniat kerumah, diapun bilang ke aku kapan waktunya, dan waktu itu aku pulang koasnya sore begimane bisa ketemu, trs katanya "kan mau ketemu mama" okee, jd aku gada drmh gpp hehehee trs jadinya dia kontak2annya lwt Aan buat janjian mau kerumah

"Ma kayanya harini fathur mau kerumah, sdh janjian sama aan, uln pulangnya agak sorean kl belum datang mama temui aja dulu" ucapku dalam telpon hari itu hahahahahaha Mama panik, haha bingung katanya hrs pakai baju apa, trs tamunya disuguhi apa, apalagi ku bilang aku kemungkinan gabisa dampingi mama, soalny kan tujuannya mau ketemu mama, mama bilang, "ia, kd usah ktmu mama kdppa mama setuju aja to padahi fathurnya" lol, wkkwkwkwk dan akhirnya fathur kekeuh ttp mau kerumah dan mama menyerah 😂😂😂😂 yaa saat itu aku pulang koas sudah ada fathur dirumah, kali ini masih gugup tapi tidak segugup pertemuan pertama eaa wkwk kulihat mama dan fathur yg saling bicara samasama kaku dan gugup entah mereka sdh bicara sejauh mana dan topiknya apa saja wkwk meski dekil pulang koass tp kali ini aku sdh pede dan lbh santai mencairkan suasana, hehe fathur mulai bilang maksud dan tujuannya dan aku tersipu malu WKWKWKWKK kala itu fathur oneshoot dapat restu mama, congrats tjoy !! wkwkwk

Bertemu papa
Ini salah satu ujian menjelang pernikahan dari sekian banyak ujian lainnya, menjadwalkan lagi waktu utk fathur bertemu papa yg akupun sdh sangat jarang juga bertemu dg papa, awalnya papa tdk mau ditemui, akhirnya dengan banyak drama papa mau ditemui. Hehe tp pertemuan pertama itu gagal maning, papa tdk mau aku menikah dengan banyak alasan dan alasan paling no 1 adalah aku masih koas, papa tdk mau aku sampai gagal jadi dokter, atau minimal terhambat lulus. Mungkin inipun alasan2 orgtua lainnya yg blm mau menikahkan anaknya sebelum pendidikannya selesai.

Hati manusia milik Allah, dan akupun menggantungkan harapan kepada Allah, jika fathur memang Allah takdirkan jodohku, Allah akan mudahkan dan bukakan jalannya.

Tidak menyerah juga, fathur menemui papa berkali2 uji nyali hahahaa dan kadang dia bertemu setelah pulang kajian bareng aan, setelah beberapa kali brtemu akhirnya papa suatu hari menyuruhku kerumah nini (mamanya papa) dan disana papa bilang mau menikahkan aku dengan fathur hehehe maasyaaAllah, hore !

Tapi bukan menikah namanya kalau tanpa cobaan, aadaaada saja cobaannyaa yg mungkin tidak bisa ku ceritakan satupersatu, salah satunya memang karna aku anak brokenhome, rasanya lebih sulit menyatukan pendapat mama dan papa ketimbang menyatukan aku dan fathur yang cinta karena Allah, wkwkkw

Pernah saking beratnya cobaan, keluar keputusan menunda pernikahan hingga 1 tahun lamanya, yang benar saja :") aku sampai hampir menyerah, dan ku bilang 1 tahun hanya akan membuat pintu untuk setan masuk semakin terbuka, dan dengan berat hati kalau seandainya dalam waktu dekat kita tidak menemukan penyelesaiannya, aku membatalkan proses ini, dan jika memang nanti 1 tahun lagi kita masih sama2 sendiri, silakan memulai semuanya lagi dari awal. Sendu sekali waktu itu, pertama kalinya aku galau dan menangis lagi setelah tragedi galau putus cinta alay itu wkwwkwk

Tapi teman2 :") penundaan itu tdk jadi terjadi, terimakasih ya Allah, terimakasih muhammad fathurrahman yang budiman :") sosok pejuang yang sabar dan baik hati, terimakasih karena sudah sangat memperjuangkan aku yg hina ini :")  karna Allah, atas kuasa dan izin Allah, akhirnya bisa khitbah dalam waktu yg lumayan singkat :")

sebelum khitbah aku sempat dibawa fathur untuk dikenalkan ke orangtuanya, pun itu sekaligus juga sambil koas, kebetulan waktu itu aku dinas luar penyakit dalam di rs ratu zalecha martapura yg dekat sekali dengan rumah fathur.

Wahahahaa dinas luar tertidak tenang sepanjang masa, bagaimana tidak aku gugup tjoy ketemu insyaAllah calon mertua wkwkwkwkwkkwkwkwkwk

Jadi suatu malam setelah semua pekerjaan selesai aku izin makan malam, hehe malam itu aku dijempu sm kknya fathur + suaminya + fathurnya juga di rs, dan paklik tetap menjadi makanan favvoritos, lalu, kami ditanyai "sebenarnya kalian teman dimana? Kenal dimana?" Wkwkkw tdk ada ug bsa mmjawab krna bnr2 aku adalah org asing bagi fathur dan begitu juga sebaliknya

Besok siangnya, aku dijemput lagi di rs dan dibawa kerumah untuk menemui orgtuanya dan keluarganya yg lain, aku bngung nanti ngomong apa, bersikap seperti apa, ternyata semuanya berjalan lancar, bicaranya santai dan mengalir apa adanya, keluarga fathur sangat welcome, dan maasyaaAllah, pulangnya juga dikasih oleh2 :') ternyata hari itu tidak semendebarkan perkiraanku

Ketemu mama sudah
Ketemu papa sudah
Nadia ketemu keluarga fathur sudah

Dan alhamdulillah, lamaraaan !!!!

dan tentu saja, lamarannya tidak dirumah mama, tidak juga dirumah papa, tapi disuatu tempat hehe

memang ya, menikah adalah ibadah terlama, mau menikah cobaannya banyak sekali, setannya pintar2 dan kuat, kalau tidak karena Allah, mungkin kami tidak akan bersatu, Alhamdulillah ya Allah

0

Marry A Stranger - #1How I found You

Assalamualaikum teman2
I come back, akhirnya nulis ttg ini jugaaaaaak setelah sekian lamaa, bahkan lahiran wkwkwkwk Sebegitu sibuk? Gajuga, malas? Gajugaaa, lebih tepatnya nyari mood buat mulai nulis sih yang susa wkwkwk
Kmaren sempat bkin QnA di snapgram dan sejak awal menikah banyak juga yg tanya kenal dimana sama suami, dijodohin? Taaruf? Pacaran? Pacaran kedok taaruf *eh?

Hm sampai skrg gatau juga mau jawab apa, I just call it a gift from God.

Yash, lebih dari setahun yang lalu sudah aku statusnya berubah, dari yg semula lajang menjadi meniqaaah. Bahkan skrg dah punya bayikk wkw dan bela2in nulis ini pas bayik lagi bobo cantik, the real bobo cantik, maasyaaAllah

Harus cerita dari mana ya? Hmmmm
Jadi kala itu aku sedang berjuang mati2an bangkit dari keterpurukan dan trauma hidup (tmn2 mgkin bsa baca di postingan memperbaiki diri ada 3 postingan) heheheh skalian promosi

Aku gatau juga putus kala itu benar2 jd trauma hidup dan benar2 perlu effort brsar bgtt buat bangkit, bayangkan saja setiap hari aku harus selalu was2 dan kadang sakit hati krna mmg Allah takdirkan aku dan dia sekelompok dan sekelompok kecil lagi yang mengharuskan koas kemana2 selalu bersama, sempat ingin menyerah ditengah2 perjalanan, Tp Allah maha baik, aku masih dilindungi dan dikuatkan. Tidak banyak yg tau aku putus, tidak juga mengumbar kegalauan disosmed, tidak menebar sumpah serapah, dan kadang kebersamaan akibat kelompok koas yang membuat seolah tidak ada yg hancur.

Tp begitulah manusia, gosip dan fakta menyebar luas, banyak saja yg kepo lalu akhirnya banyak juga yg tau perlahan. Hahaha bukan merasa kepayuan tp begitulah adanya, tidak sedikit laki2 yg ngechat mulai dari modus asli hingga "katanya" mau menikahi.

Blm ada terbuka pintu hati buat seserius itu dalam waktu sesingkat itu, karna ada luka yang harus dipulihkan terlebih dahulu. Iya, saat itu bbrp kontak laki2 masih ku balas, sangat jaranggg dan perlu waktu lama, berfikir keras dan  rasanya ttp saja basi, sudah trauma juga gamau pacaran, mau belajar menghindari khalwat lwt chat terlebih saat itu ig stories lagi kehanyaran dan semakin mempermudah modus, aku aplod adaja komen, sekali lagi ini hanya berniat sharing bukan show up kepayuan wkwkwkwk

Teman lama, mantan lama *eh, teman baru, teman2an, kaka2an, adik2an banyak hinggap, trs mikir aku kaya sampah aja yg dihurungi banyak lalat. Waktu smakin berlalu satu persatu dunia mengeleminasi dg sendirinya, chat yg tidak terbalaskan lagi, bukan krna sibuk juga tp emg ga niat, alhamdulillah sdh bisa meninggalkan kebiasaan chat sama lawan jenis kecuali emg penting dan urgent. Kadang ada yg menyebalkan sampai ngebom2 chat, udh djlaskan baik2 ttp aja ngebom, and so sorry, you're blocked.

Tp ttp saja ada kalanya setan masuk lalu khilaf ngebalas lagi, hingga ada chat berkedok sharing ilmu agama, hm ok :) dosa jenis apalagi ini nad :) tp aku akui setan berhasil membuatku tertarik lwt "rasa ingin tahu" padahal masih banyak tempat halal untuk belajar yg Allah sediakan untuk menimba ilmu selain lwt ikhwan modus heheheheh 🙏🙏🙏

Begitulah, taubat tapi mengulang dosa lagi, taubat lagi dosa lagi, dan akhirnya aku bosan sendiri dengan segala jenis modus mulai dari membantu mengerjakan lapsus refratku (maaf kak, I can do it by my self like usual), mengajak blajar, ngajak kemesjd bareng *hm apaan lah? Dan adajuga yg mengajak berkomitmen untuk saling menunggu, he no, saat itu emg gamau ada apapa dengan siapa2.

Masuklah kestase yg mayan capenya, yg disebut2 sebagai stase mayor tahun pertama, penyakit dalam. Tekajut uyuh hingga post jaga aku biasanya tewas teguring kelelahan. Atau kalaupun ada waktu luang lbh senang cerita2 sama mama.

One day pas lagi santai di kamar sama mama, I open my instagram and scroll the feeds, hmmm teman SMA ku ngaplod foto dg segerombolan temannya dan di tag, saking banyaknya mukanya ga keliatan kok cm dan liat isi tag2annya and I didn't know anyone, tp ada satu nama terasa familiar "@fthrrhmn" wkwkkw aku fikir itu teman lama jaman sekolah dlu, hehe lalu ku tap deh dan kuliat beprivat, trs propic nya juga foto zeyn malik apaya hitam putih pkonya jenggotan, trs nad kalo emg temen lama emang knp? Ya gapapa jugasi b aja saat itu follow2 dan accept2 tmn2 gada niat nyari mangsa kok hehe

Lama jg mantengin itu profil dan jujur ada kalimat di profil sana bertuliskan "cukup bagiku Allah", follow ga ya, kalo trnyata ga kenal kan malu2in, dan akhirnya mgefollow juga -___- yes fathur you're winner. dan bnr2 aku ga menyarankan tmn2 mengikuti langkah ini dalam mencari jodoh, karna kadang tulisan ga mencerminkan prilaku, ya tadi banyak modus yang bawa2 agama.

Sehari duahari tigahari gatau lama bgt ga di accept sampai akhirnya aku lupa prnah follow, rasanya seminggu setelahnya aku di followback dan ga di accept :) ni org apasi mksdnya?

He tp ku accept kok, tp aku fllw dia ttp ga di accept :) hingga aku lupa kapan akhirnya followan ku di accept tbtb tu org ada aja di timeline ig dan diaaaa samasekali bukaaan teman lamaku wkwkwkwkwkwkwkwkkw unfollow gayaaa, yawda ga usah aku liat bbrp postingannya jg bermanfaat dan berilmu meski skali lg aku tekankan postingan tdk mencerminkan ahlak seseorang. And I dont even care yaudah biarin aja. Udah sebatas sampai situ hahaha

Percaya lah lama waktu berlalu, hingga aku sadari manusia itu ada di viewer snapgramku bagian atas2 (dan kata fathur hbs nikah cerita2 aku juga diviewer atas2) gatau lah apa mksdnya ngestalk juga engga, belum maksdnya, heheh hingga suatu hari hpku yg tdk pernah eror ini menjadi "agak" eror atau mmg fktor hp nya tdk terkunci dan dalam keadaan ig stories terbuka lalu terchat otomatis, apakah kalian prnah mengalami hal serupa? Bnr2 bukan modus krna yg terchat isinya "wjhsjakajsgsgsjsjsjs" pun bukan cuma fathur tp ada 5 org lagi, dan 3 diantaranya cowo dan smuanya aku chat maaf kepencet dan semuanya membalas kecuali muhammad fathurrahman yg sombong ini :)

etapi bsk nya dibalas, (fathur mengklarifikasi pas cerita2 pas udh nikah) saat itu hp dia juga rusak dan saat masuk chat "shshdhhdwkdjkejwhd" posisinya dia lagi login ig lwt hp temannya yang teman SMA ku itu :) jd yg buka teman sma ku itu ehehehehehe mampus gue pasti dikira modus.


Dibalasnya jg "gpp"

He ok :) percakapann yg bnr2 ga penting. Sejak saat itu viewer di ig fathur menduduki no 1, dan katanya akupun begitu (bujur jua kah) hmm pelajaraannya adalah betapa menundukkan pandangan itu sulit, terlebih didunia maya.


Tidak ada apapa diantara aku dan fathur, sampai akhirnya beberapa minggu kemudian dia tiba2 ngechat hal berbobot berat dan aneh seperti "anak keberapa? Kedokterannya ya? Kapan lulus? Apakah setelah lulus mau ngambil spesialis? Dan pertanyaan2 introgasi lainnya"
Kebiasaanku haha hihi di chat tidak hilang, beda sekali format balasanku yg santai dan enjoy dengan isi chat fathur yang kaku dan to the poin, no haha hihi dan kadang chatnya sdh tdk bisa dibalas lagi selain dg wa jazakallah khair, atau waalaikumussalam

Mulai berfikir ada yg tidak beres hingga akhirnya aku bercerita dg mama ttg sosok misterius ini, pembicaraannku didengar Abang aan (adikku laki2 yg saat itu on process seleksi IPDN sdh yang bbrp hari kedepan mau test pskotest). iyaa aku bercerita dg mama ada org aneh ngchat horor dia anak IPDN yg mau pelantikan krna dah selesai, ku cerita dg mama juga beberapa org tmn ku yg dsana terkenal dikampusku baung2 dan suka mencari mangsa. Tp aan sebegitu ingin masuk IPDN juga, dan menyuruhku menanyakan seputar test nya, awalnya tdk mau krna akan SKSD, mau ku suruh aan ngchat lgsg aja atau ngchat org yg ku kenal aja buat bertanya tp langkahnya trlalu jauh jar, aan hrs follow lalu memperkenalkan diri sbg adik nadia, dan bertanya, hmmm dia tdk mau

Teror pertanyaan kaku itu masih berlanjut, yasudah aku sdh enggan haha hihi dg manusia kaku ini krna agak terkesan sok asik, jadi selain menjawab ku tanya balik sputar pertanyaan yg di request aan hingga habis, dan kali ini sebelum berakhir dg waalaikumussalam atau wa jazakallah khair, ada pesan

"Kalau ada yg ditanyakan lagi bsa mhbngi line ku id nya : @ejjshdjskshdhs tp ingat yg penting saja"

Wow, ok :) maksd lo gue harus add gitu? Org biasanya org2 minta id line aku trs dia yg cht dluan, ni bnr2 org horor kaku dan menyebalkan. Waktu berlalu tidaaak aku chat hehehehe tidak akan dalam hatiku, sialan.

Hingga aan sdh selesai test psikotest nya dan lagi2 ada yg mau ditanyakan, menjelang test kesehatan, aku tdk mau tp aan memaksa, wkwk bujuraan memaksa :) ku bari id nya ke aan juga aan tdk mau dan jar mama "takuni kan pang ya tolongi ading" whaaaat???

Turunlah hargadiriku, ok ku add juga kamu wahai org asing aneh, dan ku chat lah, dan tdk ada bedanya balasan diline dan di ig, lambat banar ikam membalas maka singkat to the point dan khas sekali, kaku :) sudahlah aku munyak banar, dan dline sini ternyata aku dapat serangkaian pertanyaan yang lebih berat lagi... seputar rencana hidup dan kali ini aku tdk mau kalah, ku tanya balik juga akhirnya dan aku merasa "lumayan" dengan jawabannya yang bahasanya sangat kaku itu... hmmm iya chatnya berlangsung sekitar 3 hari tp seputar itu dan lagi dia yang mengakhiri chatnya hehehe

Lama tidak ada kabar lagi, seminggu duaminggu tigaminggu, pertanyaan2 kaku itu sdh lenyap mungkin karna cheklist nya juga kali ya sdh habis hehehe, tidak ada chat sama sekali, dan aku b aja juga sih, walaupun kadang terfikir juga apa maksd dibalik pertanyaan2 aneh itu. Yasudahlah...
Dan suatu hari, ada pesan tiba2 masuk "nad aku mau ngomong sesuatu"
Dan aku mulai gugup gatau juga kenapa
Kubalas "iya kenapa?" Dan langsung di read, dan 30 menit berlalu tdk ada pesan masuk..... sampai ku kirim titik dan langsung di read... hm berarti disana chatroom juga terbuka... oke nad sabar... penasaran bgt w... ini chat sepanjang apasi sdh 45 mnt gada juga masuk...

Dan..
He malah chat singkat ini yang masuk dan sampai bikin salah paham...

"Nad, maaf aku sdh lama sekali ga kontak sama perempuan kecuali itu hal penting sekali, aku mau menjaga diri"

Cuma itu?
Well, akhirnya aku berkesimpulan dia ngchat mau ngomong kalo aku jgn ganggu dia lagi, hehe bnr2 malu rasanya kalau mmg begitu adanya, imann seseorang goyah karna aku, dan akhirnya aku mengetik agak panjang, intinya minta maaf kalau selama ini sdh mengganggu, dan aku sangat menghargai laki2 yg sangat berusaha menundukkan pandangannya...

Dan dia balas...
"Bukan nad bukan itu yg aku maksd"

Ternyata ada pesan panjang yg dia ketik, namun belum dikirim, karna isinyaa...... (ini ku copy dari line keep yaa chat fathur dimasa dulu)

"Bismillah, Gini nad aku takut aku bawa perasaan sama kamu ini kalau kita setiap hari chat walaupun kita ga pernah ketemu nad. Aku mau nya kita membahas yg urgent aja nad. aku takut saat ini setan bermain di hati aku nad bila aku belum siap, dan aku takut setan bermain di pikiran km tentang aku, sampai saat ini aku pun mencari tahu tentang km dengan tanya2 sama teman aku yg kenal sama km
Jika mungkin suatu saat aku sdh siap semua, kita lbh baik ketemu untuk membahas lebih lanjut jika km mau nad
Mungkin km berpikiran aku terlalu cepat untuk mbahas ini tpi yg aku pikirkan saat ini adalah aku takut sama Allah, aku ingin menahan perasaan ku nad. Aku ingin sempurnakan agama ku dengan menikah.
Gini, kita mungkin bisa chat yg urgent, atau tentang agama yg mau km tanya ke aku, atau tentang keperluan ade mu atau apapun nad asalkan mmg urgent.
Jika memang km memang jodoh aku suatu saat ... bila km mau menunggu aku, dan km belum ada yg khitbah ataupun km belum menikah, nanti aku siap datang ke orang tua km, Ini mau ku nad mungkin jika tidak sesuai kenyataan Allah pasti punya rencana lebih baik. Karena kita hanya manusia biasa Allah maha mengetahui.
Saat ini aku mau menjaga hati ku nad. Km jgn terpaku juga dengan omongan aku ini, jgn sampai omongan aku ini menghambat jodoh km kalo mmg ada org lain yg lebih siap"


Heeee... chat itu ku baca berkali2, menelaah baik2 setiap kata2 yg "kaku" khas nya dari pak fathur,
Setelah membaca dg heart rate yg takikardi, dan nafas takipneu, aku seketika bengong berdiam diri, absant seperti orang epilepsi, dan mama? Mama juga bengong melihatku yg bengong dan akhirnya bertanya, kenapa?

Lalu aku berguling guling, entah maksud ku apa -____- aku hanya kagum ada org seperti ini dizaman penuh ke jahilan ini, atau selama ini aku terlalu banyak bertemu dengan org2 yg salah, dan teramat salah, hmm meski aku juga tdk tau setelah ini akan di "php" ga yaaa wkwk, iya aku kagum, aku dihindari karna seseorang takut dengan Tuhannya, dan aku ingin didekati dengan cara yg diridhoi Tuhannya.

Aku bercerita dg mama, dan sama mama juga berfikir ternyata masih ada laki2 seperti itu didunia ini, trs kata mama fathur juga ganteng, wkwkwk what???

Ya, tidak munafik, dari awal aku memang ingin punya suami ganteng (subjektif kan juga yg penting ganteng menurut aku).. ada bbrp kajian yg ku dengar,

"sblm kita menyeleksi terkait agamanya, lbh baik kita selektif dulu dengan parasnya, jangan sampai seseorang yg telah kita nilai baik ahlak dan agamanya akhirnya kita tolak, krna sblmnya tidak pernah bertemu, tapi sesuaikanlah standar kecantikan dan kegantengan dengan diri sendiri"

Lagipula, menikah adalah ibadah seumur hidup, suami adalah pendamping dalam beribadah seumur hidup, yang saat kamu menutup mata dan membuka mata lagi akan ada dia selalu, jadi bagiku aku ingin punya pemandangan indah yg bisa aku nikmati setiap saat, suami hehe :')

oke kembali ke chat tadi, jadi kala itu fathur masih dibandung, h- berapa menuju pelantikan, makanya dia tdk juga menjanjikan apapa, karna memang blm balik kedaerah, knp dia tiba2 menghubungiku seperti itu padahal sblm2nya kami sdh habis kontak, alasannya kudapat setelah kami menikah dan bercerita ttg masa2 pdkt yg penuh drama ini wkwkwkwk

Jadi, fathur mmg mencari2 tahu ttg aku, melalui teman2nya yg kenal aku, tp begitulah, aku kan dulunya blm paham agama, dan penilaian tmn2 yg disampaikan ke fathur jd mgkin tidak memuaskan, aku bukan calon istri idaman :") tp fathur tdk menyerah, mencaritau dan mencari tau, solat istikharah dan menemukan kecenderungan, tp begitulah, setan sepertinya benar2 bermain dikepala fathur tentang aku wkwk hingga suatu hari ia pimpinn solat berjamaah dg teman2 kajiannya, lalu salah membaca alfatihah :( kan setan benar2 mengganggu -____- akhirnya salah satu tmnnya brtanya dan akhirnya dia menjelaskan, disarankan utk tetap solat istikharah, lalu jika mmg semakin cenderung, bisa menghubungi aku seperti dchat itu agar fikirannya sedikit tenang..

Okee kembali ke malam penuh kegugupan, aku sangat bingung harus membalas apa. Aku blm pernah bertemu dan melihat jelas seperti apa sosok fathur sebenarnya, ibaratnya dulu pacaran aja aku kd prnah dari hasil ketemuan2 begitu, apalagi skrg.

Akhirnya, dg tetap menghargai usahanya, tanpa memberi harapan dan pun aku juga tidak mau berharap lagi kepada manusia, aku menyarankan untuk kami bertemu dulu secara langsung, tidak, jangan langsung kerumah untuk bertemu org tua, aku blm siap, mungkinn disuatu tempat, tentu saja tidak berdua saja, dan fathur menyetujui, dengan syarat aku harus bawa mahram, dan dia juga didampingi kakanya.

Penutup chat malam itu adalah, fathur mengirimkan aku foto dari buku tuntunan solat istikharah. Dan seperti sebelumnya ucapan salam :)

Chat2 aku dan fathur waktu itu selalu ku perlihatkan atau stdknya aku lapor ke mama, apalagi setelah hari gugup nasional itu, setidaknya aku brsaha dulu agar tidak khalwat lwt chat pribadi. Jadi, mama selalu mengetahui isi chat kami. Bahkan sejak chat di instagram itu.

Waktu berlalu, sedikit banyak akhirnya setan masuk lewat celah terkecil, semenjak di chat itu, kekaguman membuat aku was2 dan kefikiran, dan fathur pun baru sekitar 2 atau 3 minggu lagi pulang ke kalimantan, astagfirullah, tp krna saat itu stasenya cape, aku menyibukkan diri.

Saat itu, hari dimana fathur dilantik, he aku bnr2 penasaran, sampai streaming di yutub proses pelantikan oleh bpk jokowi, meski agak fail streamingnya, aku juga buka2 ig story tmn2 ipdn, tmn2 yg saudaranya ipdn, dan tmn2 yg pcrnya ipdn, wkwk intinya buka2 ig story org2 yg lagi di bandung, yg menghadiri pelantikannya lgsg :")
he saat itu kita blm halaaaal sih jadinya ga aku dampingi deh wkwkwkwkwk

Hari kepulangan semakin dekat, hingga ku lihat igs fathur foto pesawat bertuliskan, "banjarmasin manggil pulang" hmmm maksdnya gimana pak? Situ org pelaihari kan, tinggal di martapura kan? Trs apa ngomong2 banjarmasin? Wkwkkwkwkwkw apa lagi bilang2 banjarmasin manggil pulang? Aku gitu pak maksudnya yg manggil? Kan situ yg mau datang sendiri wkwk ah sudahlah...

Sperti apa yg sdh dijanjikan, fthr menghubungiku ketika sdh dikalimantan, dan menanyakan jadwal koas yg padat bagai kuda.. kapan bisa ditemui

He, andai anda2 sekalian tau, sejak saat itu hidup ku tidak tenang, gugup sekali, hehehe sangaaat gugup, apa yg akan terjadi setelah kami bertemu.... tapi kembali lagi.. dan hanya dengan mengingat allah, hati menjadi tenang,...

Solat istikharah dan doa2nya yg menjadi salah satu doa favoritoss ku kini smakin intens dikerjakan, benar2 menyerahkan diri ke yang Maha Tahu, agar menuntunku ke pilihan yg benar dan tepat, terbaik untuk dunia akhirat ku. Dan memang kecenderungan itu ku rasa sudah muncul, bahkan sblm kami bertemu.

MaasyaaAllah, kesepakatan untuk bertemu disalah satu tempat makan, aku dg adikku laki2 yg umurnya sdh >17th, dan dia dengan kaka perempuannya, hari itu tiba aku harus apa?
Wkwk jujur aku akui dari foto2 yang kulihat, fathur memang diatas rata2 hmm wkwk dan konyolnya aku msh berfikiran jangan2 nanti pas ketemu dia tdk seperti bayangan ku, hm aku hrs apa? Pura2 diare lalu buru2 pulang (?) wkwk

Lalu pada hari itu, muncullah snap ini, wkkk :')

Malam itu, aku berganti puluhan baju, dan akhirnya memasrahkan diri melangkahkan kaki menuju tempat kesepakatan.
"Thur, aku sudah diparkiran"

Dan seketika aku merasa ada sosok yang mendekati aku dan adikku, aku tdk berani menengok, blm berani, masih menunduk, fathur menyapa adikku dan menyuruh kami makan, he....

"Mau makan apa?"
Ku keluarkan jurus andalan semua wanita didunia, "terserah" wkwkwkwkkw sambil tetap menunduk dan hanya melihat kakinya, wkwkwk
Dan selang beberapa lama pun aku masih menunduk, sampai ku dengar adikku bilang "gagah a lah" hmmmm yakah dalam hatiku, ku coba perlahan menatap, kala itu gelap dan fathur gelap wkwkwkwkwk

Ku pandang sekilas sosok gundul (dia hbs pelantikan wajib gundul), aku tdk suka org gundul krna menurutku biasanya aneh, tp kali ini tidak. Hahhaa

Ku akui secara subjektif, fisik dan parasnya accepted :) wkwkwkwkwk hm kecenderungan ini semakin nyata atau hawa nafsu (?) ku yakinkan diri berbicara.

Awalnya kami duduk ber4, dan hening, untungnya ka yulia (kaka fathur) sangat friendly mencairkan suasana yg beku itu wkwkk mulai dari basa basi sampai habis dah yg dibasa basikan, lalu fathur bilang "ka, stumat lah hndk bpandiran" stlah itu ka yulia dan aan geser duduk tidak jauh dari meja kami, sisa kami berdua dimeja

Hm, mampus dalam hatiku, aku menunduk, sesekali melihat, kepergok melihat lalu menunduk lagi wkwkwk Awalny dkasih kesempatan "mau ngomong apa?" Kata fathur, tp aku trlalu ciut untuk bicara  wkwk dan akhirnya fathur yg memulai pembicaraan, tanpa saling tatap, atau sesekali menatap tp kada ketahuan wkwk

Fathur menjelaskan singkat ttg dia dan kehidupannya, setelah ini akan ada apa dan mau ada apa, dia tampak sekali gugup hahaha aku jugak !!! Tp ku akui, dia org yg pemikirannya bagus dan sejalan dg ku. Singkat cerita aku akhirnya ditanya, "jadi apakah mau melanjutkan ke proses selanjutnya?"

Mematung sesaat, lalu mengingat setiap doa dan sujud yg telah ku lakukan untuk memilih, dengan pertimbangan org tua yg sudah sedikit banyak aku ceritakan, dan dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang, semoga ini yg terbaik untukku dari Allah, ku percayakan semuanya kepada Allah, dan ku jawab pelan "iya" hahahahhaaha
Lalu fathur menyambat, "apa tadi, kada kedangaran?" Wkwk sial fikirku menyupani ku ja, ku ulang lagi dg sedikit nyaring "iya" jrku lagi, lalu inya tersenyum bersyukur (mungkin) hahahaha

Pembicaraan malam itu akhirnya terlewati, dan setelah itu fathur minta izin buat melanjutkan niatnya, bertemu orgtua ku :) hehehehe
Mungkin akan ku post dengan judul baru karna postingan kali ini sudah terlampau panjang, stay tune aja kalo mau wkwkwk


Btw ini foto malam itu :") itu kantongan isinya oleh2 katanya wkwk isiny ada 2 buku dan 1 kue bandung makuta, btw keliatan aku yg paling pendek hehe
Ka yulia, aku, fathur dan Aan,
Ga janjian tapi bajunya samaan uhuy  🖤

0

#3 Belum Terlambat Untuk Berbenah Diri

amualaikum,
Izinkan saya melanjutkan tulisan ini yaaa guyss :3

Sepulang dari kajian, yaaa mama langsung bertanya, ilmu teroris apa yang diajarkan, melihat pakaian teman saya yg memang terasa sangat asing awalnya.

Saya menjelaskan sebisa saya, dan mama tertular bingung, tp saya coba yakinkan mama kalau disana baik2 saja, saya banyak dapat ilmu hari ini ma, saya bilang jg sama mama mau taubat, dan taklupa saya minta duit ke mama, buat beli baju gamis supaya saya tidak berbeda lagi, wkwk dan mamapun memberi duit yey

Saya penasaran, semakin penasaran, saya follow instagram masjidnya. Saya browsing hal2 yg awam ditelinga saya, seperti manhaj (?) salafus soleh (?)
tapi yang terpenting adalah saya merealisasikan niat untuk belajar kembali bacaan solat sesuai tuntunan :")

dikampus
Saya punya teman super asik, teman belajar, bercerita dan membahas seputar agama, "T", ia adalah teman yg tdk pernah menyudutkan, menasehati dg ramah, didekatnya sangat tenang hahaha dia juga teman saya meraih cita2 dunia, dan menjadi pengingat saya kalau akhirat itu ada :")

ya saya mulai bercerita ttg berbagai kejadian yg saya alami sebelumnya, daan ternyata dia bilang mesjid yg saya datangi itu adalah mesjid yang sering didatangi mamanya, dia jelaskan bagaimana seputar mesjid itu dan kegiatannya, dan kami juga membahas seputar ust. Khalid yang ternyata adalah ust idola mamanya dan juga menjadi idola saya heheheheh. Yang intinya tidak ada unsur kesesatan dan terorisme sama sekali. Yaa dengan suara indahnya dan penjelasannya saya senang, hehe kebetulan saya bilang saya mau belajar solat dan bacaan yg sesuai, dan masyaAllah langsung dia kirimkan foto tuntunan solat punya mamanya yang dlu pernah dibagikan di masjid.

Saya langsung salin, saya hafalkan bacaan yg msh asing menurut saya, dan sblmnya saya juga belajar lagi alif ba ta, hukum tajwid untuk memperbaiki kesalahan2 bacaan yg selama ini saya abaikan :") meski saya tau dg ini tidak akan 100% bacaan saya menjadi benar, tp setidaknya berusaha dulu.

Malam hari waktu itu
Saya jalan sama pacar hehehe wkwk dijemput. Saat itu saya pakai jilbab sedada, baju tunik yg panjangnya dibawah lutut, dan celana lejing. He's coming dan saya memasang kaus kaki (?) wey weeeey saya langsung dipanggil ukhti wkwkwk sebegitu kentara kah berubah, padahal hanya memanjangkan jilbab dan kaus kaki. Dan saya ngakak karna di panggil ukhti.
Caw lah ke DM hehe pas makan saya cerita2 seputar yg saya alami, saya pelajaran2 apa saja yg didapat. Bahkan waktu itu saya bawa buku kitab tauhid yg dberi teman saya wkwke cerita saya nangis dan saya tunjukkan bab tentang istidraj, kesimpulannya, "yuk kita samasama memperbaiki diri", yeay he looks interested waktu itu,,,

Benar2 tidak ada keinginan untuk putus, masih cinta2nya hehe gatau lah definisi cinta waktu itu apa...

Saya mulai menikmati agenda baru dalam hidup saya, ya belajar agama, semakin belajar semakin sadar ga tau apapa, 6 bulan berlalu, saya sering bareng teman saya kemesjid satu dan lainnya, melihat jadwal kajian diinternet, tidak jarang juga sendiri, baju2 panjang mulai banyak dengan cadar2nya, meski sy pakai hanya untuk kemesjid saja, kuliah? Seperti biasa baju hem, rok dan jilbab yang kadang masih tipis tp saya ulurkan sedada + kaus kaki yg saya biasakan meski sering gatal2 karna alergi. Penampilan kemesjid dan kekampus sangat berbedaa, sesekali kalau ada kegiatan dikampus saat hari2 libur saya mencoba berpakaian seperti kemasjid, ya benar sekali, everybody call me ukhti2 hehehehehhehehe but who's care, saya mulai menikmati perubahan ini, karna bukan ridho manusia yg saat ini saya cari, tapi ridho Allah.

Is it hijrah? Sebenarnya saya krg suka menggenakan kata hijrah2 yg saat itu bahkan sampai saat ini trend dikalangan org2 yg sdh merubah penampilannya dan sering mendatangi kajian2, saya lebih senang menyebutnya belajar, hehe wallahualam

Pacaran?
Masih dong wkwkw tapi mulai hambar dengan sendirinya, sebenarnya menurut saya, awalnya saya merasa tdk terlalu menghindar haha makan2 jalan2,  kalopun jalan2 saya ga pakai baju yg trlalu islami mungkin saat itu saya takut dikomen nitizen "kok pacaran, kok.. kok..." hehehe saya pacaran memang salah dan banyak mudaratnya, mungkin kala itu iman saya yang lemah hingga belum bisa langsung mengakhiri sesuatu yang haram itu, astagfirullah. Lalu, akhirnya saya mulai mengurangi berduaan, lbh senang jalan bareng2 sama teman yg lain juga toh saya dan pacar saya se-geng waktu itu, dan saya egois memang, saya menikmati perubahan pada diri saya, dan apakah orang2 disekitar saya bisa menikmatinya? Atau justru mereka mengganggap kehilangan saya? Nadia yg dulu asik kini tidak asik lagi, mana nadia yang dulu? Hehe :") dan saya tau, saya beresiko kehilangan orang2 yg menurut saya, saya "cintai" kala itu. Iya orang2, karena memang lebih dari 1. Tapi bukankah Allah telah menjanjikan ia akan gantikan ssuatu yang hilang dengan yang lebih baik? Bukan menjudge bahwa yg hilang dari saya adalah hal buruk, namun kalau tidak bertahan menjadi milik saya, berarti bukan yang terbaik untuk saya :")

dan kembali lagi, ini perkara dimana saya harus memilih ridha Allah atau ridha manusia. Memilih Dzat yang memberi saya segalanya atau memilih ciptaannya? Berat memang kala itu, kadang saya takut tidak sanggup, tp sungguh cinta Allah tanpa batas, Dialah dzat yg memberi kesanggupan untuk saya melewati proses ini.

Dan sesungguhnya hal haram dan halal benar2 tidak bisa digabungkan, mana ada pacaran islami (?) ini benar2 tidak nyaman...

Masa2 s.ked saat itu berakhir, ya we will be mbak dan mas DM alias koas, saya berdoa kepada Allah yang maha kuasa, supaya tidak satu kelompok dengan pacar saya, mengingat koas itu super sibuk dan harapan saya jd jarang bertemu, lalu tiba2 selesai dan nikah aja mungkin (?)

Qadarullah, ujiannya adalah kami sekelompok :)
saya bisa apa?
Saya sdh mulai berfirasat buruk, ini tidak akan lama, mengingat jauh sebelum saya belajar agama, memang ada permasalahan yang selalu terulang2 dan menurut saya itu hal prinsipal, kelihatannya saja kami selama ini adalah pasangan sempurna alias relationship goals, nyatanya ada luka dan lelah juga, namanya juga "jatuh cinta" siap2 sakit saja. Hanya saja dilain sisi, saya sayang dg hubungan yg sudah lama, terbiasa susah senang bersama, tp apa artinya kesenangan dalam kemaksiatan :"

3 bulan libur menuju koas, karena kami adalah kelompok rollingan terakhir :)
hari2 diisi dengan belajar dan jalan2.
Masih dengan status berpacaran dan alhamdulillah semakin hari semakin hambar hahahahahahaa salah siapa? Tidak ada yang bisa disalahkan, ini adalah jalan Allah. Tidak semua orang langsung siap dan mampu menerima perubahan. Kajian? Alhamdulillah masih rutin.

Pernah suatu hari, kajian membahas tentang taubat, diterimanya taubat seseorang dan ttg habluminallah - habluminannas. Yaa urusan dengan allah dan dengan sesama manusia. Menitik beratkan pada urusan sesama manusia yang tidak bisa terselesaikan sampai hari akhir jika memang belum diselesaikan dengan manusia itu sendiri, hmmm saya mulai berfikir saya mau mnta maaf mulai dg org tua, keluarga dan teman2, mungkin selama ini saya ada salah, banyak salah, dan masih membekas dihati mereka. Saya mulai mencicil minta maafnya karena saya merasa selama ini bukan org yg baik, mungkin sangat ringan ucapan dan perbuatan ini menyakiti orang lain, yang saya sadari atau yang tidak saya sadari. Banyak juga sering kelahi sama org2 mulai dari hal sepele, duapele tigapele sampai isu2 berabut pacar juga pernah terselip dalam hidup saya (?) hm not lah ini. Alhamdulillah sebagian besar responnya sangat baik, ada yang menyampaikan unek2nya ke saya saking dia dendammya kala itu ya allah, ada yg sama2 mnta maaf, ada yg memberi dukungan, dan ada yang mengolok2 hehe :") kabar saya minta2 maaf bahkan pernah jadi trending topik dan ada yang menunggu2 permintaan maaf saya :" lalu pas saya minta maaf bahkan ada yang mengcapture lalu di upload di snapgram :" mulai dari dibilang buang perangai, mau mati, mau kawin, mau naik haji, sampai balasan2 ejekan keterlaluan yang secara tdk sadar bikin nangis waktu itu, benar2 ga mudah ya allah ga seperti yg saya fikir :"

Pas nangis? Ya curhat kepacar dong hehe tambah nangis wkwkwk no respon, tdk ada dukungan kala itu dan saya merasa semakin tersudutkan hahahah

3 orang teman ini lah yang merangkul saya mati2an dan mengingatkan kalau saya punya Allah, dan saya tdk sendirian, Temi, Riana, Suci. :"""""") guys tba2 nangis w ngetik nama kalian :") hahaha semoga Allah membalas kebaikan kalian, aamiin :")

Saya mulai mengganti jilbab2 terawang, pelan2 nabung beli jilbab panjang, meski tdk selutut seperti yg saya pakai kemasjid jilbab ini sdh mulai menutupi dada saya, pelan2 celana mantap saya buang (?) separuh bagian lemari saya akhirnya saya singkirkan, gatau mgkin mama beri ke orang. Dan dengan penampilan ini, saya gapeduli, hey people in da world, Silakan panggil saya ukhti wkwkwk

Akhirnya masuk koas,
Oiya, saya sekelompok sama orang yang tidak kalah tersayang, org antahberantah yang tetiba jadi sahabat dekat bgt dari jaman kuliah, gatau juga karna apa, "A" alias aruni wkwk saya sudah menceritakan semua perjalanan hidup ini, dan kami sepakat kalau saya punya bom atom yang sewaktu2 bisa meledak., saya cuma minta tolong, saat bom itu meledak, dan suatu saat aruni melihat saya menjadi puing2 tolong ambil dan susunkan kembali puing itu, karna saya saya mau bangkit meski sudah hancur. Ya saya menyicil menyiapkan mental untuk kejadian2 terburuk.

Hari itu tiba, bom atom meledak.
Pada hari itu, menjelang ujian stase pertama koas saya, stase saraf. Pagi itu, tatapan itu masih saya ingat, dingin, tidak peduli, angkuh dan sombong, kemenangan, egois, hancur.
Hari itu Allah tunjukan kepada saya kekecewaan yang tidak ada tandingannnya, kejadian yang menjadi trauma hidup paling dalam im sure ini benar2 trauma hidup paling dalam, sakit paling sakit, luka paling pedih, hancur sehancur2nya, bukan lagi menjadi keping, debu malah, hancur, hancur sekali, ketika air mata saja tidak bisa jadi peluap semuanya, mau teriak tapi masih visite dan ada konsulen didepan mata. Hari itu allah tunjukkan siapa dan kenapa, hari itu allah ajarkan agar tidak berharap kepada manusia, hari itu allah beri jalan, untuk semakin mendekatkan diri kepadanya.

Maaf haha ini benar2 sakit sekali tp tdk bisa diceritakan, intinya hari itu alhamdulillah saya sudah putus dan saya menjadi debu yang tersapu angin. Apakah ini cobaan? No ini adzab nadia hahahahhaa

Ketika konsulen sdh pergi wkwkwk baju aruni basah karna air mata + sedikit air dari hidung wkwkwk dunia ku hitam kelam wkwkwk

4 hari berlalu dengan derai air mata kegalauan, haripertama awalnya saya menyembunyikan dari mama, tp mata ini kian bangkur dan akhirnya saya cerita meski bingung mulai dari mana, hancur juga, hati org tua mana yang tidak hancur melihat anaknya kaya tapai menangis terus. Oiya saya juga belajar puasa sunnah, dari 4 hari penuh air mata itu, saya ada 1 harinya puasa, dan saya menahan tangis seharian. Ketika adzan magrib tiba, saya berbuka dengan air mata :) masin :)

wkwkw hancur sekali memang, dan saya tau setan menyukai kondisi ini, setan masuk lewat celah terkecil untuk menghancurkan iman seseorang. sempat terlintas apakah saya kembali menjadi biasa2 saja menjadi nadia sebelumnya supaya tidak ada org yang meninggalkan saya? Hahahaha astaghfrullah siapa yg menjamin, siapa yang bisa? Satusatunya yang tidak akan meninggalkan manusia sehina apapun dirinya hanyalah Allah, dan hati manusia? Sangat mudah terbolak baliknya, hari ini dia akan suka, sedetik kemudian? Siapa yg menjamin dia akan tetap suka?

Ya Alla kala itu saya benar2 berat dalam melalui hidup.

Hari ke 4 berlalu, subuhnya saya masih bangkur mata seperti kacang kapri bengkak benar2 bengkak, setelah solat subuh saya sedikit menangis lagi karna berdoa, pas bangun melepas mukena tiba2 ada mama dibelakang saya, langsung memeluk dan hari ini mama yang menangis. Mama tidak pernah melihat saya sehancur ini, mama sampai memohon apa yg bisa mama lakukan supaya saya bahagia lagi, mama said "ia, ia sdh melalui cobaan hidup yang berat sejak ia kecil, mulai dari pisah sama papa, ekonomi mama yg dulu mengharuskan ia bekerja sendiri sedari kecil, perjuangan ia sekolah, cita-cita ia, dan ia bsa melewati smuanya knp grgr masalah ini ia malah drop, mama mohon ia bangkit lagi, apa yg bsa mama lakukan supaya ia senang lagi, ia selalu memberi yg terbaik ke mama, ia selalu membanggakan mama, ia selalu bisa bertahan dg kondisi apapun, nak kuat nak lah ada mama, mama yg selalu sayang bnr sama ia" mama memeluk dan menangis deras bagai air hujan, kali ini baju saya yg basah :)

wah ini tidak bisa dibiarkan, hari ke 5 saya menangis deras lagi, tp ini karna kata2 mama yang mengharu biru, wah harus bangkit harus bangkit, kuat ya allah kuat hahaha hari itu saya ujian stase saraf, dan alhamdulillah karena kuasa allah masalah ini benar2 tidak mengganggu ujian saya, saya selesai ujian dg nilai sangat memuaskan :)

 sebenarnya tidak semudah itu, sebegitu terlatihnya saya terhadap keadaan apapun belum tentu membuat saya kebal antisakit hati, tidak semua masalah mudah dihadapi, kadang benar benar perlu waktu, perlu usaha, perlu kekuatan ekstra, perlu dana, perlu penyesuaian, dan pastinya perlu Allah yang maha memiliki segalanya yg diperlukan.

Mungkin kalau tidak berpegangan kepada Allah saya bisa gila, atau kala itu sdh mulai gangguan jiwa? haha kecewa dengan seseorang yang setiap hari wajahnya saya liat karna sekelompok, dan bahkan sekelompok kecil, WKWKWKWK okay im trying to be profesional, tetap tersenyum walau hati menangis wkwk tidak mudah untuk recovery dari hal ini, benar2 saya tidak lepas dari dzikir dan quran, hati saya bnr2 tidak nyaman, saya yg tadinya senang bersosialisasi menjadi cacat dan pobia dg orang2, saya inginnya pulang krumah, cepat2 pulang, saya tdk mau bertemu banyak orang. Ya allah benar2 ini adzab :" ampuni saya ya Allah

tp hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang, dan itulah yang benar2 sy rasakan, ketika saya mulai was2 dan membayangkan ssuatu, saya langsung ambil alquran, saat itu saya bnr2 bawa alquran kemana2 dan saya khatam dalam 2 bulan, pencapaian yg tdk pernah saya lakukan sebelumnya.

Waktu berlalu, meski berliku2, pedih memandang hujan, sering flashback alay wkwkwk akhirnya luka mulai sembuh, dalam bbrp bulan saya mulai bisa berdiri lagi, melanjutkan hidup sebagai anak koas yang profesional, tdk ada pertikaian antara kami, dan sampai skrg kami berteman haha dan saya telah menjadi anak mama yang mulai bahagia lagi... Alhamdulillah saya juga merasa semakin dekat dengan allah, semua rasa cemas dan was2 membuat saya sering berkomunikasi dengan Allah.
Saya melanjutkan kajian, mencatat, lalu berdiskusi dengan mama, saya mengajak adik2 saya kemesjid buat kajian juga dan alhamdulillah mereka juga menunjukkan perubahan, ahlak dan ibadahnya. dan saya akhirnya punya banyak teman2 dikajian yang mengingatkan pada kebaikan, mengingatkan tentang dosa dan kematian, teman2 yang tidak hanya ingin berteman didunia, tp diakhirat juga :")

mama sudah lega, anaknya kembali ceria bahkan kini mama melihat saya seperti melihat sosok kaka yang membimbing adik2nya tentang agama :") ma ia masih belajar hehe jangan berekspektasi terlalu tinggi ya ma wkwk dan sebenarnya masih banyak lagi ujian kehidupan yang pasti juga pernah dirasakan oleh teman2, hal2 klasik ditentang oleh keluarga, disebut2 aliran sesat, tidak diizinkan kajian lagi, dan ujian2 lainnya yg alhamdullilah terlewati, karena sesungguhnya Allah tidak akan memberikan ujian diluar kesanggupan hambanya kan?

setelah kesulitan pasti ada kemudahan, well, Allah selalu menepati janjinya, suatu hari Allah menjatuhkan rezeki dari langit, wkwkwk bukan lagi pacar, saya dapat suami dalam wujud nyata wkwkw alhamdulillah
Namun yg terpenting adalah, saya telah melalui serangkaian proses yg membuat saya ada dititik ini, lalu apa yang lebih berat, ya istiqomah, karna hati manusia terlalu lemah, doakan saya agar bisa terus belajar, belajar dan belajar dalam memperbaiki diri saya doakan saya agar bisa istiqomah, doakan agar perubahan ini bukan hanya tampak pada pakaian saya tp juga pada seluruh aspek kehidupan saya. Aamiin


Dna tentang hadiah dari Allah, nanti saya post yaa dalam judul baru :3 ttg meniqah :3 wkwkwk uhuy, wassalamualaiku warahmatullahi wabarakatuh :3

0

#2 Belum Terlambat Untuk Berbenah Diri

Assalamualaikum teman-teman semua :') setelah ribuan purnama akhirnya saya diberi kesempatan untuk menulis lagi, beberapa bulan sebelumnya saya sempat menulis tentang "belum terlambat untuk berbenah diri" dan saya ingin membahas tentang menikah wkwkwk tp sebelumnya saya masih ingin melanjutkan sedikit tulisan tentang berbenah diri. hha

dipostingan sebelumnya saya udah menuliskan tentang IMO, disatu sisi IMO membuat saya sangat amat bersyukur dengan nikmat yang Allah beri, disisi lain IMO semakin menyadarkan saya akan istidraj. saat itu saya belum terlalu mengerti apa itu istidraj.

kala itu saya masih kuliah, dipenghujung S1, ya skripsi atau di FK ULM kami menyebutnya KTI. waktu menjadi agak luang, yang sebelumnya siang dan malam saya mengabdi untuk kampus, organisasi dan lomba-lomba, karena sudah semester tua akhirnya saya sangat merasa kekosongan. hampa. saya sudah mulai berfikir ingin memperdalam agama, dikampus saya cuma ikut ngaji sekali seminggu (seperti yg saya jelaskan pada postingan sebelumnya) dan saya merasa kurang hmmmmm

tiba-tiba saya kontakan dengan teman SMP saya, yg cukup dekat "R" yang masyaAllah saat ini dia sudah berubah menurut saya, saya selalu iri dengan orang-orang yang mampu taat beragama sedangkan saya masih sibuk dengan dunia, tdk ada angin tdk ada hujan kami tiba-tiba ingin bertemu, haha disisi lain banyak pihak menentang pertemuan kami, takut saya ikut aliran aneh2 katanya, lalu menjadi tidak asik dan gaul lagi, Alhamdulillah saya sangat bersyukur karena tetap bertemu, hahaha yaa tentu saja pertemuan itu saya manfaatkan untuk bertanya sedalam-dalamnya, bahkan hal2 tabu sekalian.

Hal yang saya diskusikan kala itu adalah hal sedang buming yaitu diusirnya ust. Khalid Basalamah ketika ingin dakwah di Banjarmasin, jujur waktu itu saya blm tau siapa beliau, dan tiba2 beliau terkenal dg berita miringnya.

Dan masyaAllah, Alhamdulillah, saya menjadi kepo tentang beliau, namanya juga internet, pro dan kontra tetap menghiasi, dan saya mulai dari mencari2 apa itu wahabi, sampai akhirnya saya buka ceramah di youtube dan masyaAllah sebegitu menenangkannya apa yg diajarkan oleh beliau, ini tentang menegakkan tauhid dan menghidupkan sunnah, memurnikan ajaran agama, tidak ada unsur kebencian dan terorisme menurut saya. Saking banyaknya vdeo yang saya tonton, akhirnya saya kecanduan alhamdulillah.

Diskusi ini berjalan lancar, hal2 yg sering saya browsing diinternet sedikit banyak dijelaskan oleh teman saya itu. Meski jauh dari kata sempurna, menurut saya pertemuan kami membawa manfaat dan semakin menguatkan niat untuk semakin memperdalam agama, hal yang seharusnya saya lakukan sejak dulu, untungnya Allah masih beri umur :') alhamdulillah

masih dalam waktu nongkrong, dan adzan, teman saya mengajak kemesjd untuk solat, hmm hal yg tdk pernah saya lakukan sblmnya, mengakhiri waktu nongkrong karna solat :")  singkat cerita kami solat dimesjid terdekat, lalu melanjutkan jalan2 dan diskusi sambil makan2, pulangnya saya diantar, adzan lagi lalu akhirnya solat drmh saya, krna sudah terlu sore teman saya pamit pulang, dan tentu saja "no pic hoax" , berfoto, ya agenda yg dulunya tdk terlupakan adalah berfoto, entah kenapa serasa ingin mengimbangi, saya ambil lah jilbab terpanjang yg saya punya, meski memakainya blm sempurna dan berot2, rasanya ada kepuasan tersendiri, saya merasa terlindungi, wess wkwk

Pertemuan kala itu berlanjut, saya minta diajak kalo dia pergi ngaji (dgr ceramah2 gt), oiyaa saat itu saya statusnya msh berpacaran hehe, teman saya tau, iya dia mmbritau hukumnya dan konsekuensinya, tp sgala ssuatu keputusan dtangan saya tdk pernah ada paksaan dan intervensi ttg hubungan saya, dan saat itu blm ada keinginan putus, yg ada sy ingin membagikan ilmu yg didapat kepacar saya (?) hmmmmm

Oke, jd biasanya kami nongkrong di masjid hassanuddin, haha seperti manusia alay pada umumnya, saya suka apdet, hhi :3 astagfirullah, lalu mucullah komen si fulanah, teman saya cewe yang baru putus dari pacarnya dan sempat mengajak saya berhijrah, dia minta diajak ngaji juga, tapi request cari tempat ngaji yang didaerah pal 6 supaya gajauh dari rumahnya, hm what ngerepotin juga ni anak -____- saya bingung, sy blm tau banyak seputar tempat ngaji, dan saya ingat, saya punya seorang teman yg sdh banyak belajar agama sekilas menurut saya, yg tidak kalah sy kagumi dan iri juga karna perubahannya, "S" , saya ingat dia prnah cerita sering ngaji di pal 6, pass langsung lah saya mengontaki dia dan alhamdulillah responnya sgt welcome. Dia bilang kapanpun saya mau.

Kala itu, rabu malam kamis. Ya, saya, fulanah dan "S" sdh janjian ke kajian, dan agak kesal trnyata si fulanah mengcancel karna dapat pacar baru (?) whatttt, sisalah saya dan "S" teman saya, sbnrnya hari itu saya krg mood buat kemana2, tp krna ga enak sdh janjian ysdh pergilah saya, dijemput oleh teman saya itu, saya waktu itu pakai baju gamis pink, jilbab hitam sedada, kaus kaki semata kaki yahh yg menurut saya itu pakaian terislami yg prnah saya pakai.

Diperjalanan saya ngobrol, menanyakan soal knp mengaji ketempat sejauh ini (?) kenapa harus pakai baju seperti ini, kenapa bercadar? Kenapa ini, kenapa itu, lalu teman saya mencoba menjelaskan blablabla hingga akhirnya dia bilang nanti coba rasakan sendiri.

Betul sekali, hal yg pertama saya rasakan ketika sampai di mesjid itu adalah, bingung. Bingung knp aku berbeda ayah (?) baju pink cemerlang diantara baju2 gelap serba tertutup, pembatas laki-laki dan perempuan sgt dijaga, semuanya memegang pulpen dan buku, kitab2 terbuka, ada rasa takut dan was2 disana tp lebih banyak rasa kagumnya, saya berdoa, semoga saya ga diajari ilmu sesat, semoga habis ini ga ada bom.

Waktu berjalan, saya msh kurang memahami apa yg terjadi, dan saya akhirnya menarik kesimpulan sendiri, tempat ini adalah tempat dimana para penceramah mencari ilmu (?) jd mereka mendatangi tempat ini untuk berguru (?) mereka catat materinya lalu nanti dikampung2 disebarkan (?)

good nadia kesimpulan yang salah :) hahahahaha karna sesungguhnya saya tdk pernah melihat org2 belajar ilmu agama seserius ditempat ini, semua sangat ilmiah, alquran dan hadist djabarkan sangat rinci, tdk ada guyonan berlebihan, rupanya saya yg selama ini terlalu sibuk dengan ilmu dunia, berani tidak tidur, tidur diatas buku demi menguasai ilmu duniawi :"( sementara untuk mengetahui ilmu akhirat, hanya sekilas, astagfirullah, tp saat itu saya blm sadar hehe jd masih menganggap tempat ini adalah tempat yg asing, hehe

Malam itu membahas kitab tauhid, yg saya juga gatau apa, teman saya punya 2 bukunya, 1 nya dikasihkan ke saya, dan.. ya tema malam itu adalah "istidraj" membahas tentang "makar Allah", membahas tentang apa saja ajab2 yang akan terjadi kepada org2 yang istidraj, dan :) saya merasa benar2 istidraj selama ini :" 

Malam itu saya menangis, tiba2 menangis, menangisi dosa dan ketakutan saya dengan pembalasan Allah, entah itu didunia atau diakhirat nanti, yang paling saya takuti adalah sesuatu yang buruk menimpa org2 yg saya sayangi karna dosa2 saya, apalagi menimpa mama, satu2nya harta paling berharga yg saya miliki, saya juga takut diakhirat berpisah dengan mama, mama disurga sedangkan saya dineraka, atau yg lebih parah lagi dosa2 saya malah menarik mama keneraka, naudzubillahimindzalik :"

Saya yg tadinya bingung, jadi diam, teman saya melihat saya menangis dan memusuti pundak saya, dia cuma senyum.

Lalu saya bingung lagi, karna adzan isya sdh berkumandang, disana juga adzan tp setelah itu tidak langsung solat, saya tanya teman saya lalu dijelaskan alasannya, meski blm masuk dalam otak saya yg kebanyakan bingung dan serba bingung, saya menelan saja. Materi dilanjutkan, saya terdiam dan sedih lagi.

Saya mulai berfikir, mulai mana membenahi semua ini, tadinya yg saya anggap hidup saya hampir sempurna dengan prestasi dunia, mendadak hancur dan merasa tidak punya apapa.

Kajian selesai dan saya bingung masih bingung, solat bingung, mana orang2 langsung solat, saya harus pasang mukena krna bajunya meskipun gamis tp mayan ketat, lalu kaus kaki super pendek, jalan sedikit tersingkap, ya saya pasang mukena pink yg memang saya bawa dari rumah. Mukena pink diantara orang2 baju gelap ini, ayah mengapa aku berbeda lagi ayah (?) :") hehehe

Diperjalanan saya banyak diam, krna merasa banyak dosa, ditanyain teman km kenapa? Saya bingung memperbaiki diri dari mana hehe saya mau kaya km jugaaa hehe
Nad, coba km perbaiki dari hal2 yg sehari2 yg wajib km lakukan, solat?

Hm itu dia solat saya benar2 cacat :" padahal itu adalah kewajiban, amalan yg pertama dihisab, ya saya berniat mau belajar solat dari awal lagi, bacaan2 dan gerakan sesuai tuntunan nabi muhammad, bismillah dalam hati saya wkwk

Guys,, saya mengantuk, izin pamit nanti saya tulis lagi ya episode 3 nya wkwkwk
Mohon maaf apabila banyak salah, semoga bermanfaat :') aamiin

0

Tentang IMO 2016 - #UPH, laa hawla walaa quwwata illa billaah

Assalamualaikum guys

Melanjutkan cerita kemarin, masih tentang imo :")

subuh itu, kami kebandara. Aku diantar teman ku. Teman2 yang lain ada yg diantar orangtuanya ada yang diantar sanak saudaranya.Sebelum pergi, aku pamitan minta doa restu dari orang tua dan keluarga lainnya.

Subuh selalu dingin apalagi kala itu, gugup, semua saraf simpatisku beradu, padahal masih belum apapa. Ya kami semua berkumpul dibandara, mengabadikan momen dengan bendera angkatan, cardio13 karena kebetulan sekali tahun ini yang jadi delegasi semua dari cardio

Bandara tidak pernah semenegangkan itu sebelumnya,  sambil menunggu waktu keberangkatan wkwk masing2 pasangan delegasi duduk berdampingan, diskusi, buka laptop, main tebak2an, aku dan billy juga sama... samasama bingung wkwk

Singkat cerita waktunya kami berangkat, aku menghubungi mama untuk pamit dan kami terbang, wkwk penerbangan paling tegang juga karena masing2 delegasi duduk berpasangan, dan aku di samping billy, lagi2 review wkwkwk sebenarnya reviewnya tdk seberapa, ini hanya penenang hati yang was2 ini, kalau menurut aku sih sbaiknya jangan ditiru wkwk didetik2 terakhir cukup istirahat dan berdoa :")

sampailah kami di ibu kota indonesia, jakarta. Aku mengabari mama kalau anaknya baik2 saja, sambil selalu minta doa seolah2 tidak merelakan 1 detikpun berlalu tanpa doa mama.

Kala itu kami langsung ke UPH, naik 3 buah grab, 1 grab yang melaju pesat mampir cari makan, ya pilihannya adalah McD, kami tiba di UPH, untuk melakukan TM. Ganti baju sebentar di wc dan makan ditengah2 wajah sangar para peserta imo dari berbagai penjuru dunia, wkwkwk UPH seperti lautan anak jenius, dan aku butiran debu, mereka nampak tenang sambil menenteng buku, ada juga yg tidak menenteng apapa, kami? Menenteng kresek Mcd wkwkwkwk

Diruang TM.

Sudah tersedia kursi 1 baris untuk kami, peraturan dibacakan, aku tidak pernah seserius itu mengikuti TM. Sesi pertanyaan dibuka wkwkwk cici gagah berani angkat tangan, semua pertanyaan dari kami, kami tuangkan ke cici, daaaaan ya aku masih ingat cici melawak wkwk dan satu ruangan tertawa, terimakasih ci telah menghibur disela2 denyut yang takikardi ini hahahaa

Setelah tm aku mulai merasa pusing, badan meriang tanda2 mau sakit, haha kayanya ini karena aku overdosis wkwkwk aku gamau bilang sama siapa2 krna aku tau smua orang disini punya beban hidupnya masing2, imo ini berat wkwk. Dan tidak perlu ditambah dengan hal sepele ini, ga juga mau nlp mama karena tau mama akan tidak tidur akibat memikirkan anaknya.

Malam pertama, dipenginapan. kami kumpul di salah satu kamar, berbincang sebentar lalu memencar. Jujur aku gakuat lg belajar tp aku ngerasa bnr2 kurang ilmu. Aku ngikutin alur aja, dan malam itu belajar sebentar. Lebih tepatnya aku dan billy diskusi strategi, billy membaca gerak gerik aku yg mulai tdk fokus, akhirnya billy minta aku istrahat. Dan kami berpisah kekamar masing2 lewat jalan yang berbeda.

Aku sekamar dengan cici dan merlin. Mereka pasangan digestif. Sedangkan aku dan billy? Yaiyalah gamungkin sekamar. Wkwkwk

Setelah solat isya, aku tidur. Aku terbangun jam 2 malam dan solat (bukan bermaksud riya ya iniii, niatnya adalah bertapa perjuangan ini tidak ada apapanya tanpa bantuan dari Allah)

setelah solat aku belajar dan terlelap. Bangun saat subuh, solat dan bersiap2, kondisi makin parah, ini bukan subfebril, tp kalau di tem ini sudah kira2 38 derajat celci. Oke gpp. Aku harus semangat. Kami sarapan, dan meluncur ke UPH saat dijalan aku nlp mama, mau nangis gugup sekali, oiya aku dan teman2 lainnya juga mengghubungi semua dokter yg pernah membimbing kami, mnta doa juga ke teman2 angkatan. Kampus UPH ini bagus sekali, jauh sekali dari kampus aku wkwkwk

okee kami sampai, lalu Kami di kumpulkan dalam ruang babak penyisihan, dan dipetak2kan sesuai cabang lomba, aku mampu melihat teman2 yang lain, dan kami senyum seolah2 saling menutupi rasa gugup. The time is coming, sebelum mengerjakan soal kami dberi kesempatan untuk berdoa.

Babak penyisihan terdiri dari 2 tahap, tahap pertama ini adalah MCQ. Aku menyerahkan semuanya kepada Allah, aku sudah berusaha semaksimal yang aku bisa, disini, lawan ku adalah puluhan pasang anak manusia dengan kemampuan yg tidak diragukan lagi dalam bidang cardiorespi, dimana cabang ini saat itu adalah cabang dengan total tim pendaftar paling banyak dibanding cabang lain. Laa hawla walaa quwwata illa billah. Bel pengerjaan soal dimulai, waktu mulai hitung mundur dalam 100 menit seingat aku untuk 120 soal, benar+ salah- tidak menjawab 0 (aku lupa +2 -1 0 ya -___-) kurang lebih 60 soal respi dan 60 soal cardio, 1 soal ada yang panjangnya mencapai 1 halaman hvs a4. Sesekali aku dan billy diskusi selanjutnya fokus ke soal masing2. Kami sudah menentukan jlh target soal sebelumnya, Akhirnya kami menjawab "sedikit" lebih banyak dari yg kami targetkan, Sebelum waktu habis kami sempat diskusi. Oke aku merasa hancur. Beberapa soal respi diluar silabus, aku tidak ada bbaca materinya, benar2 salahku, stupid,ya ak merasa paling stupid, bbrp soal mampu aku nalar sisanya menyerah, aku tidak ingin ambil resiko, billy luar biasa, dia menutupi kekurangan aku dengan banyak menjawab soal cardio. Bil maafkan aku :" saat itu aku bnr2 berasa jadi beban. Babak penyisihan tahap 1 berakhir, bel berbunyi aku dan billy keluar, bertemu dengan teman2 dan saling bertanya, oke aku makin hancur, jumlah soal yg dijawab teman2 jauh lbh banyak dari kami, dari 6 tim delegasi unlam, aku dan billy yang paling sedikit jawab soal, itu karna aku yg ga bisa jawab materi yg ga ada disilabus itu, bill maaf :"

Babak penyisihan masih ada 1 tahap lagi yaitu OSPE, praktikum yang terdiri dari anatomi, histologi, mikrobiologi parasitologi, PA, PK, pemeriksaan penunjang radiologi EKG AGD dll.

"Nad kamu lihat preparat duluan, kamu nulis, aku memastikan"

Wkwkwkwk apapaannn wkwkwk sialan bil, dan aku ga bisa nolak billy, Alhamdulillah saat itu aku di beri allah kemampuan untuk menghafal penulisan bakteriologi sesuai peraturan Bergey's manual dan penulisan anatomi sesuai FIPAT seperti yang tertera di tata tertib, billy yang menghadiahkan ebook2 itu untuk ditelan mentah2 wkwk oke aku anggap permintaan billy adalah bentuk kepercayaannya kepada aku, sebenarnya kami ber2  sudah sama2 menghafal dan menelan buku itu mentah2, tp tulisan billy memang terlalu indah, pilihan yang tepat kalau aku yang harus menulis. Waktu pengerjaan dimulai, total soal engga tau udah lupa wkwk kayanya sekitar 40soal induk dengan anak2nya yang banyak dalam 20 pos, nilainya benar +3 salah -1 kosong 0 nilai maksimal 120.

Setiap 40 detik rolling ke soal berikutnya, yang aku ingat, aku dan billy sampai tepeleset2 dan hampir tejerungkup wkwwk billy sering sekali menarik dan mendorong aku yang berdiri sambil menulis sambil jalan, karna pandanganku hanya ketentamen, aku sering sekali terjerungkup wkwkwk waktu habis. Matahari agak cerah begitu juga perasaan aku, dibanding babak MCQ, babak ini lebih melegakan hati bagi aku yang sebelumnya tadi rasa tersayat, dan lagi, billy selalu mengikatkan untuk tidak takabur. Aku tetap was2 kalau mengingat kebodohan di babak MCQ dan mengobatinya dengan berdoa karena aku percaya tidak ada yang berkuasa di dunia ini selain Allah, cuma allah yang dapat menolongku saat itu. Tidak ada satu waktu luangpun aku lewatkan tanpa menyelip doa, ya doa yang kadang tergesa2.

Babak MCQ dan OSPE seolah2 membuat aku lupa dengan demam 38 celci ini, namun setelahnya ingat kembali bahkan semakin parah, aku sudah pilek, pusing dan mau pingsan, kala itu sekitar pukul 5 sore baru acaranya selesai. Dan kembali kepenginapan, aku sudah hampir pingsan, tidak tahan lagi aku meminta paracetamol akhirnya hahahaha

Bersih2 diri, makan solat. Sehabis magrb kami berkumpul dikamar yang sama, evaluasi hari ini. evaluasi benar2membuatku takut, prognosis buruk. Hal yang paling horor malam itu adalah ka icham dan ka fidya menelpon lewat vidcall line,wkwkkkw aku dan billy langsung ambil posisi. Memasang wajah penuh belas kasih berharap mereka mengiklaskan apabila hasil yang kami berikan tidak sesuai harapan, ya Allah, terimakasih sudah mengirimkan 2 kaka ajaib ini, merekaa sebegitu optimis dan memberi semangat, dan menghitungkan perkiraan poin minimal yang kami dapat, “belajar lagi buat besok” seolah2 memang ada harapan untuk kami.

inilah sosok ka fidya dan ka icam dalamsebuah karikatur wkkw

Hanya ada 8 tim yang langsung melaju ke semifinal, sisanya masih diberi kesempatan dalam babak redemption untuk tanding ulang, untuk merebutkan 4 tempat sehingga total tim yang masuk semifinal 12 tim. Evaluasi malam dikamar itu selesai,kami bubar, billy bilang,”nad jaga kondisi, belajar, besok kita tanding lagi, setidaknya persiapkan kemungkinan terburuk kita hadapi redemption”

Aku benar2 tidak fit, tp disisi lain aku merasa baik2 saja dan bersyukur atas sakit ini dan , aku hanya merasa banyak dosa,makanya Allah beri sakit ini untuk menggugurkan dosa2ku, benar2 berserah diri walau tubuh sudah sedemam kala itu, aku kembali kekamar,solat, berdoa sampai menangis, imo sebegitu membuatku baper, aku Cuma berharap diberikeiklasan dan cepat diangkat sakit ini supaya aku fokus berjuang untuk hal yang sudah lama ku perjuangkan, setelahnya aku membaca materi yang membuat ku menyesal dibabak mcq tadi dengan harapan jika ada lagi soal itu, mau ku babat habis wkwkkw belajar sebentar dan aku terlelap, kembali bangun pukul 2, aku mengambil air wudhu lagi untuk solat, benar2 aku merasa aku perlu pertolongan Allah. Sangat perlu.

Menunggu, selalu menyakitkan. Begitu pula menunggu pengmuman yang dijanjikan pukul 7 pagi, tidak karuan rasa, makan tidak karuan, dan aku masih merasa tidak enak badan. Berdoa lebih menenangkan, benar2 hanya dengan mengingat allah,hati menjadi tenang. Hanya itu. Sisanya, tidak mempan.

Pukul 7 lewat beberapa menit, kami duduk dimeja bundar. Pengumuman muncul. Maha besar Allah yang tidak ada Tuhan selain Allah,ya Allah, ini benar2 mukjizat, lambang unlam ada di daftar 8 semifinalis cabang cardiorespi. Aku kesemutan seluruh tubuh dan langsung menangis menatap billy, Alhamdulillah allah maha mendengar dan mengabulkan permohonan hambanya, dan aku tidak menyangka setelah melihat nilainya, bahkan aku dan billy masuk dalam 5 besar nilai tertinggi.

Alhamdulillah, FK unlam berhasil meloloskan 2 cabang langsung ke semifinal, cardiorespi dan neuropsikiatri. 4 tim lain, harus berjuang lagi dibabak redemption. Kami berpisah, aku, billy, bagus dan dewi masuk ke ruang karantina sambil menunggu teman2 yang lain berjuang kembali. Semangat :’)

Diruang karantina aku dan billy belajar, karena setelah ini kami akan melalui 2 tahap lagi, OSCE dan MCQ. Aku masih demam dan meuntal parasetamol, banyak2 minum hingga puluhan kali bolak balik WC. Kadang aku tertidur sebentar lalu bangun belajar lagi, doa juga tidak henti2nya dipanjatkan. Istirahat siang, aku diperbolehkan keluar dari kurungan,bertemu teman2 yang sudah selesai babak redemption dan sisa menunggu pengumuman. Lalu setelahnya kembali dikurung alias karantina.

Sekitar pukul 2, kami disuruh masuk untuk TM semifinal, masyaAllah aku melihat temi dan iki, Alhamdulillah satu lagi kebaikan Allah untuk kami,tahun ini, 3 tim FK unlam masuk semifinal, iki dan temi menyusul lewat babak redemption untuk cabang uroreproduksi, aku memeluk temi erat dan menangis. Sebahagia itu :’)

TM berlalu kami keruang masing-masing untuk semifinal. Babak pertama adalah OSCE, waktu itu aku dapat kasus TB, billy kalau tidak salah kasus STEMI/NSTEMI, aku keluar ruang osce dengan riang gembira,tapi ku lihat petir diwajah billy,kwkwkw aku mengajak billy bicara dan billy benar2 seperti tidak menganggap keberadaanku, billy akhirnya bercerita, ini Cuma tentang persepsi, aku tau yg billy rasakan,sama sepertiku kemarin, belum tentu hasilnya buruk, aku pelan2 menyemangati, tapi tidak terlalu merubah keadaan,aku yakin billy sudah melakukan yang terbaik, apapun hasilnya aku tetap bangga punya partner sehebat billy.

Babak kedua MCQ, babak ini ku lalui dengan hening, billy masih dengan dunianya yang kelam,aku ajak diskusi aku disemprotnya kwkwk sudahlah ku kerjakansendiri, MCQ kali ini begitu mudah menuruku, dari semua soal, hanya 1 soal yg tdk ku jawab karena ragu, billy pun begitu, totalnya ada 2 soal yg tidak ku jawab.

Waktu habis kami keluar, “nad, kalau kita ga masuk final, ini fix karena kesalahan dan kebodohan ku, soal MCQ nya mudah, anak TK juga bisa jawab (apapaan gue TK gada belajar itu), kalau kita merasa mudah delegasi lain juga merasa mudah nad, berati penentunya adalah OSCE, dan OSCE ku hancur, maafin aku ya nad” wahhh aku mau nangis wkwkwkwkwkw target semifinalku sudah tercapai, aku sudah sangat bersyukur sampai dititik itu, setelah ini mau apapun aku serahkan ke Allah. Final bukan targetku sebenarnya. Dan kalaupun tidak masuk final sama sekali bukan karena blly, tapi Allah cukupkan langkah kami hanya sampai disitu.

Aku agak enakan, sudah tidak demam dan pusing. Hari itu hanya ingin bersenang2 dengan teman2, berbagi cerita hal konyol selama beberapa hari, malam itu kami berkumpul lagi, dikamar billy dkk. Whahahaha setelah sekian abad aku baru sadar kamar aku dan billy seberangan wkwk kemana aja kami selama ini, benar2 stupid,kami selalu memilih jalan yang berbeda ketika mau kekamar, dan bodohnya jarak kamar kami hanya 3 langkah ahaha

Malam itu penuh tawa, main kartu tidak ada beban,tapi aku tetap berdoa diberi hasil yang terbaik dari Allah. Aku mengambil bahan belajar dan ku dekati billy yang ketawa main kartu memaksa menutupi luka karena kejadian hari ini, “bill belajar yuk, aku dah cape bikin ini dari banjar, ini materi buat kita masuk final”, “kamu tau ga aku juga ada bikin tapi ga sebagus punyamu” dan akhirnya kami belajar ditengah2 teman2 yang main kartu.

Waktu berjalan, kami bubar. Malam itu temi menginap dikamarku. Aku dan temi memang dekat. Temi adalah salah satu sahabat yang selalu aku syukuri keberadaannya. Aku berbicara dengan temi, tentang imo dan perjuangan. Sampai kami terlelap. Jam 2 aku terbangun lagi dan solat, doa malam itu benar2 tidak ku lupakan, betapa aku merintih kepada Dzat yang Maha Agung, aku benar2 bersyukur tapi begitulah manusia tidak pernah puas, aku meminta mencicipi babak Final. Benar2 berderai, sangat sadar siapa aku dan betapa baiknya Allah terhadapku.

Aku terlelap, masih dengan mukena. Seketika subuh hari,ada yang mengetuk pintu kamar, temi terbangun, aku yang membuka pintu. Billy didepan mata, singkat jelas dan padat “nad, belajar ya kita masuk final, 3 tim fk unlam semua masuk final” untuk pertama kalinya dalam hidup aku merasa lemas tapi tidak pingsan, billy meninggalkan kamarku dan aku langsung lumpuh layu dibelakang pintu aku menangis. Aku mendatangi temi “tem kita final”, mengulang hal yang sama tapi kali ini ber2 dengan temi, kami hening seketika, lumpuh layu, dan menangis histeris, aku memeluk temi erat2, dan kami semakin menangis, fabiayyiala irabbikuma tukadziban, ya allah :’)

Temi kembali kekamar karena ia mau belajar. Aku juga melanjutkan belajar. Aku menghubungi semua pemasok doa, terutama mama. Jelas sekali dari telpon betapa mama bahagia mendengar anaknya masuk final. Sumber kekuatanku

Final. Tidak menyangka smapai dititik ini dan setelah melihat nilainya, nilai osce billy si laki-laki yang kemarin marah2 tidak jelas itu ternyata berada di peringkat 2, sedangkan aku peringkat 4 atau 5. Kan billy ini jenius

 -___- aku makaam dimamainya :’)

oke. Final terdiri dari 2 babak. SOCA-PH dan LCT (cerdas cermat). Final dipenuhi dengan masa karantina, selama karantina pun tidak boleh bawa apapa. Aku dan billy sekekali review apa yang ada di otak. Sampai kami bosan review, “apaalagi bil yang kita bahas?” kataku, “udah km berdoa aja kuat2”. Sesimpel itu

Babak pertama SOCA-PH, ini adalah babak dimana delegasi diberi sebuah kasus, menganalisis, membuat materi presentasi dan mempresentasikannya dihadapan konsulen tanpa melihat buku atau apapun. Kala itu doa billy sangat kuat, dia berharap kasus yang didapat adalah kasus respi, bidangku. Ya bill permohonan anda terkabul, saat itu giliran kami, ku buka lembar kasus dan billy langsung melingkari keyword wkwkwkwk oke itu kasus PPOK, billy membantu membuat analisa kasus dan aku membuat materi presentasi di karton. Waktu habis, kami pindah ke ruang presentasi yang sudah diisi konsulen, aku presentasi dan billy menambahkan, apalagi kalau ada hbungannya ke cardio. Sesi tanya jawab, dan alhamdulillah lancar.

Aku keluar dengan tenang, “bil gimana aku tadi”, “kamu tu kaya kaset yang memutar guideline PPOK dari gold”

Hahaha tumben billy memuji, biasanya dia mengatakan hal2 aneh agar aku tidak takabur.

Tidak ada waktu untuk takabur, babak LCT/cerdas cermat menunggu. Disini aku benar2 mengalami kejadian ajaib dan merasakan pertolongan Allah itu nyata. Saat masuk ruang LCT, sesi LCT cardiorespi kena giliran setelah sesi digestif. Jadi aku dan billy diberikesempatan untuk nonton. LCT disaksikan oleh seluruh delegasi. Ya Allah,menurutku LCT begitu menyeramkan, materi soalnya benar2 tidak terduga, mungkin karena aku menonton digestif dan aku kurang tau ilmu digestif. Tp tayangan ini bnar2 membuat aku merasa kosong dan kurang ilmu. Sambil nnton aku dan sambil belajar, “yaudah nad kita udah sampai sini hadapi aja, apapun yang terjadi aku bangga sama kamu” kata billy :')

LCT digestif selesai, dan jam menunjukkan waktu ashar dan kami diberi 20 menit untuk rest sebelum lanjut LCT cardiorespi. Aku ke kamar kecil untuk berwudhu, di toilet aku melihat delegasi cardiorespi lainnyamemegang buku dan belajar di waktu istirahat, aku tergoda, ingin memanfaatkan 20 menit itu untuk belajar dan menunda solat sampai selesai lct, astagfirullah, aku keluar dari toilet, tergoda dan tidak jadi wudhu, berlari keruangan ingin mengambil buku untuk dibaca, ditengah perjalanan aku melambatkan langkah dan istigfar, sesungguhnya tidak ada satupun yang dapat menolongku kecuali Allah, ketika aku ingat Allah, Allah pasti akan ingat dengan ku. Aku langsung membalik arah,berwudhu dan solat dan berdoa,doa paling tergesa2 doa paling berserah diri namun sedikit memaksa, akhirnya aku merelakan 20 menit tanpa belajar.hasilnya...? mari ku ceritakan

LCT terdiri dari 2 babak, babak wajib dan rebutan. Babak wajib memilih amplop, menjawab soal untuk mengumpulkan nilai, kita dapat merebut soal lawan, begitu pula soal kita dapat direbut lawan. “nad, ambil saja, pilih amplopnya” kata billy, aku memilih amplop “bismillahirrahmanirrahim” ya allah, sebegitu allah baiknya, menurutku, amplop itu mengandung soal2 yang kami banyak tau jawabannya, kami berada di 3 besar perolehan nilai sementara dari 5 tim,( Unlam, USU, UPH, UGM dan UI). Alhamdulillah

Babak selanjutnya babak rebutan, ini benar2 sengit,selisih nilai sangat tipis. Memencet bell benar2 hati2 karena kalau salah,matilah nilai terpangkas karena di minus. Tim lain mulai mengejar dan kami berusaha mempertahankan posisi 3 besar. Beberapa hal mengecewakan terjadi di babak final, tapi tidak bisa ku tuliskan disini, aku dan billy iklas saja dengan hal tersebut. Soal2 detik terakhir, aku memencet bell dengan tidak sengaja, billy menatap ku”kamu bisa jawab?”, jujur soalnya saja aku tidak mendengar karena saat itu benar2 gugup. Kalau ini di minus nilai kami gugur dari 3 besar. Waktu menjawab 15 detik.sampai detik ke 10 aku belum tau harus menjawab apa, dan billy hanya menepuk wajah, karena saat itu soalnya adalah soal respirologi, didetik ke 13 ada yang aku ucapkan, aku lupa dari mana jawaban itu, muncul seketika terlintas diotak untuk menjawab itu, aku juga tidak tau itu apa, sampai saat ini tidak tau, dan juri bilang “jawaban benar” masyaAllah. Ini benar-benar diluar kuasaku, allah benar benar menolong hambanya. Babak final berakhir. Kami keluar ruangan, aku dan billy tersenyum, juara berapapun, kami bersyukur, karena ini benar2 diluar perkiraan, mengecap babak final saja sudah masyaallah sekali.

Tanpa mandi tanpa ganti baju, kami yang kucel ini dibawa ke tempat farewell party sekaligus pengumuman juara. Sesi yang dinanti tiba, nama universitas lambung mangkurat dipanggil sebagai peraih medali perak cabang cardiorespi. Iya :’itu aku dan billy, foto kami terpampang dan kami dipersilakan naik. Setiap langkah kepanggung air mata ku menetes ahahaha cengeng sekali. Dipanggung pun aku banyak menunduk, aku tidak percaya ini seperti mimpi,tapi inilah yang terjadi, atas kehendak Allah, aku si butiran debu, diberi Allah kesempatan untuk mencicipi manisnya takdir yang diberikan, menjadi juara imo walaupun hanya medali perak. Kebahagiaan bertambah karena temi dan iki mendapat medali perunggu, alhamdulillah.

 

Sesampainya dihotel, jam 12 malam aku menghidupkan hp, ucapan selamat masuk banyak sekali, kabar langsung pesat. Aku menelpon mama tapi tidak diangkat. Besok paginya aku telfon lagi, dan jelas sekali mama menangis:’ ma ini berkat doa mama, Allah mengabulkan doa mama, dan ini untuk mama:”

Besoknya, fun run, benar2 fun, setelah berabad2 baru ini foto2.hahahah waktu berlalu saatnya pulang. Oiya ada sosok malaikat bernama thalia, dia adalah tourguidenya FK unlam alias LO FK unlam, gadis cantik berhati malaikat. Thankyou thal :’)

Banjarmasin begitu ku rindukan, begitu pula orang-orangnya. Dibandara kami disambut teman2 yang membawa kalung bunga, mengalungkan bunga wkwkwkkw dikampus kami disambut hangat dengan spanduk di tribun bertuliskan “selamat datang juara”, terimakasih pa koti wkwkwk ada spanduk ucapan selamat dari dosen2 juga yang digantung depan gerbang bertuliskan “selamat dan sukses”, selang beberapa hari, kami dipanggilke rektorat  untuk memenuhi undangan bertemu dengan pak rektor.

IMO :” terimakasih mengajarkanbanyak hal, perjuangan, berproses, belajar, percaya dengan teman, bersyukur, merendah diri, kuat, keiklasan, semangat dan semua hal yang semakin membuat aku dekat dengan Tuhanku, Allah. Tanpa Allah, aku bukan siapa-siapa, dan tidak bisa apa-apa. Terimakasih ya Allah :’) Alhamdulillahirabbilalamiin

0